Inilah Raja Singa, Penyakit Kulit dengan Gejala dan Dampak yang Mengerikan

Fakta, Komplikasi Penyakit Kulit Raja Singa Mengancam Jiwa!

Klinik ApolloPenyakit kulit raja singa adalah infeksi menular seksual (IMS) yang dapat menimbulkan kerusakan pada tubuh. Itulah mengapa Anda harus sangat berhati-hati dengan masalah ini.

Selain itu, penyakit kulit yang dalam dunia medis disebut sifilis ini sangat menular kepada orang lain. Kerap kali, penularan terjadi saat kontak seksual. Sekalipun demikian, penyebaran infeksi juga dapat melalui kontak non-seksual (luka terbuka di alat kelamin, dubur, bibir, atau mulut).

Anda bisa membaca artikel yang membahas mengenai gejala dan dampak dari penyakit kulit raja singa ini sebagai bahan antisipasi dan pencegahan. Silakan cerna hingga tuntas!

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Gejala dari Penyakit Kulit Raja Singa

Sebelum membahas lebih jauh, pahami dahulu bahwa penyakit ini disebabkan oleh Treponema pallidum, bakteri yang muncul akibat kelalaian saat berhubungan intim. Jadi, risikonya sangat besar jika seseorang berhubungan seks tanpa pelindung dan sering berganti-ganti pasangan.

Apabila terpapar, dalam beberapa pekan, gejala tahap awal (primer) dari penyakit kulit raja singa akan muncul. Gejalanya terdiri atas empat tahap, yakni primer, sekunder, laten, dan tersier.

Pada infeksi primer, gejala yang berupa luka atau borok akan muncul di tempat masuknya bakteri. Borok ini tidak menyebabkan nyeri dan bisa hilang secara alami. Namun, status orang yang terinfeksi tetap sebagai penderita. Dengan kata lain, ia butuh perawatan.

Jika tidak diobati, gejala primer akan berubah menjadi sifilis sekunder. Adapun pada tahap ini, sifilis akan menimbulkan ruam yang serupa dengan masalah kulit biasa di seluruh tubuh.

Tidak hanya ruam, demam, nyeri otot, kerontokan pada rambut, dan pembengkakan kelenjar getah bening juga dapat menyerang pengidap raja singa tahap kedua ini.

Pasca tahap sekunder, penyakit kulit yang menyerang kelamin ini dapat masuk ke tahap laten. Tidak ada gejala yang bermunculan, tetapi sejatinya bakteri masih bersarang di tubuh. Laten dapat berlangsung dalam kurun waktu tahunan atau seumur hidup.

Jika tidak mendapatkan pengobatan, penderita bisa berada di tahap tersier, suatu tingkatan paling berbahaya yang acap muncul pada 10-30 tahun setelah infeksi primer.

Seperti yang disebutkan di atas bahwa penyakit tersebut dapat menimbulkan kerusakan, itu karena tahap tersier ini. Tahap ini dapat merusak mata, otak, tulang, dan pembuluh darah.

Apa Dampak Fatal dari Penyakit Kulit Raja Singa pada Penderita?

Penyakit kulit raja singa dapat menimbulkan komplikasi jika tidak ditangani dengan benar atau tepat. Berikut adalah beberapa komplikasi yang berdampak fatal pada pengidap:

  • Kerusakan organ dalam: infeksi raja singa dapat menyebar ke organ dalam, seperti jantung, otak, pembuluh darah, dan organ lainnya. Jika terinfeksi, organ-organ tersebut bisa rusak dan jiwa pengidap berisiko terancam.
  • Neurosifilis: sistem saraf dapat terserang bakteri dan menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai neurosifilis. Ini dapat mengganggu mental, kejang, gangguan koordinasi, dan kelumpuhan.
  • Penyakit kardiovaskular: pembuluh darah bisa rusak kemudian mengakibatkan aneurisma aorta, yang dapat pecah dan menyebabkan pendarahan yang mengancam jiwa.
  • Imunosupresi: sistem kekebalan tubuh dapat melemah, membuat penderita lebih rentan terhadap infeksi lainnya. Contoh, HIV/AIDS.
  • Penularan kepada janin: apabila seorang ibu hamil terinfeksi penyakit raja singa, bakteri tersebut dapat menular ke janin melalui plasenta, dan menyebabkan cacat lahir, keguguran, atau kematian bayi.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Klinik Apollo Mampu Mengatasi Sifilis dengan Biaya Terjangkau

Dapatkan penanganan berkualitas dan terjangkau di Klinik Apollo! Apakah Anda atau orang yang Anda sayangi menderita sifilis? Kini, tidak perlu khawatir lagi! Klinik Apollo hadir sebagai solusi yang ramah di kantung.

Sifilis bukanlah masalah yang bisa diabaikan. Klinik Apollo memahami kebutuhan kesehatan Anda dan menyediakan layanan penanganan dengan biaya terjangkau dan dokter-dokter profesional.

Jangan biarkan penyakit kulit raja singa menghambat hidup Anda. Segera hubungi Klinik Apollo untuk mendapatkan bantuan medis agar terhindar dari bahaya penyakit ini. Sebelum penanganan, setiap pasien bisa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu melalui link di atas!

About the Author: Yusuf Shabran