Penyebab dan Gejala Keputihan Kuning Kehijauan pada Wanita

Untuk masalah keputihan kuning kehijauan harus segera mendapat penanganan medis segera di Klinik Apollo Jakarta.

Klinik Apollo – Jika Anda mengalami gejala keputihan kuning kehijauan sebaiknya segera melakukan pemeriksaan medis dengan dokter ahli ginekologi di klinik.

Karena keputihan adalah kondisi umum pada wanita yang melibatkan keluarnya cairan dari vagina.

Keputihan dapat bervariasi warna dan konsistensinya, dan keputihan kuning kehijauan adalah salah satu tanda yang perlu Anda perhatikan.

Untuk itu selalu lakukan konsultasi dengan melalui nomor 081212306882. Artikel ini akan membahas penyebab, gejala, dan penanganan keputihan kuning kehijauan pada wanita.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Penyebab Keputihan Kuning Kehijauan

Berikut beberapa penyebabnya:

  1. Infeksi bakteri

Keputihan kuning kehijauan seringkali terkait dengan infeksi bakteri, terutama bakteri yang menyebabkan vaginosis bakterial.

Infeksi ini dapat mengubah warna keputihan karena perubahan dalam keseimbangan bakteri normal di vagina.

  1. Infeksi menular seksual (IMS)

Beberapa infeksi menular seksual (IMS), seperti trikomoniasis, klamidia, dan gonore (kencing nanah), dapat menyebabkan keputihan dengan warna yang berbeda, termasuk kuning kehijauan.

Penting untuk mengidentifikasi dan mengobati infeksi menular seksual (IMS) sesegera mungkin.

  1. Jamur Candida

Infeksi jamur, terutama yang penyebabnya oleh Candida, juga dapat menyebabkan perubahan warna keputihan.

Meskipun keputihan akibat jamur cenderung lebih berwarna putih atau kekuningan, infeksi yang parah bisa membuatnya berwarna kuning kehijauan.

  1. Reaksi alergi atau iritasi

Penggunaan produk pembersih atau produk perawatan pribadi tertentu dapat menyebabkan reaksi alergi atau iritasi pada area vagina, yang dapat mengubah warna keputihan.

Gejala yang Mungkin Menyertai

Inilah beberapa gejalanya:

  1. Gatal atau terbakar

Keputihan kuning kehijauan seringkali beserta dengan rasa gatal atau terbakar di area vagina.

  1. Bau yang tidak biasa

Perubahan warna keputihan dapat beserta dengan bau yang tidak biasa atau lebih kuat dari biasanya.

  1. Nyeri saat buang air seni (kencing) atau berhubungan seksual

Infeksi atau iritasi dapat menyebabkan nyeri saat buang air seni (kencing) atau berhubungan seksual.

  1. Pembengkakan atau kemerahan

Area sekitar vagina dapat mengalami pembengkakan atau kemerahan sebagai respons terhadap infeksi atau iritasi.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Penanganan dan Pencegahan Keputihan di Klinik Apollo

Berikut cara menangani dan mencegahnya:

  1. Konsultasi medis

Jika mengalami keputihan kuning kehijauan yang tidak biasa, segera berkonsultasi dengan profesional medis untuk diagnosis dan pengobatan yang tepat.

  1. Hindari pengobatan sendiri

Menghindari pengobatan sendiri dengan obat-obatan pereda nyeri tanpa konsultasi dokter ahli, karena dapat memperburuk kondisi.

  1. Praktik kebersihan yang baik

Menjaga kebersihan area genital dengan mencuci secara teratur dengan air bersih dan hindari penggunaan sabun atau produk pembersih yang mengandung bahan kimia keras.

  1. Pemakaian kondom (pengaman atau pelindung)

Penggunaan kondom (pengaman atau pelindung) dapat membantu melindungi dari infeksi menular seksual (IMS) dan mengurangi risiko infeksi.

Keputihan kuning kehijauan dapat menjadi tanda adanya masalah kesehatan pada sistem reproduksi wanita.

Untuk menghindari komplikasi dan memastikan penanganan yang tepat, konsultasi medis segera sanget perlu jika gejala ini muncul.

Pencegahan dengan praktik kebersihan yang baik dan penggunaan kondom (pengaman atau pelindung) dapat membantu menjaga kesehatan reproduksi dan mencegah infeksi.

Segera lakukan konsultasi medis online dengan dokter ahli ginekologi melalui nomor 081212306882.

About the Author: Yulia

Yulia
Yulia adalah seorang Content Writer di Klinik Apollo yang sudah berkecimpung di dunia kesehatan penyakit kelamin sejak tahun 2017.