Penyebab Pria Susah Buang Air Kecil, Apakah Anda Mengalaminya?

Penyebab Pria Susah Buang Air Kecil

Klinik Apollo – Masalah kencing bisa dialami siapa pun, dan salah satunya ialah pria. Berbagai penyebab susah buang air kecil dapat menyerang mereka dan menimbulkan dampak yang lebih serius bila dibiarkan begitu saja.

Adapun dampak itu tergantung dari faktor yang menyebabkannya. Satu hal yang pasti, laki-laki dengan keluhan tersebut akan merasa tidak nyaman karena bisa saja disertai dengan nyeri, sensasi panas, atau tidak puas setelah buang air kecil.

Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan masalah ini. Lantas, apa sajakah penyebab susah buang air kecil yang bisa dialami pria? Berikut informasi yang bisa Anda ketahui.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Sejumlah Penyebab Susah Buang Air Kecil

Sebelum masuk ke pembahasan utama, ketahuilah bahwa wanita dan pria memiliki bentuk saluran kencing yang berbeda. Contohnya, uretra pria lebih panjang daripada wanita.

Ukuran uretra yang berbeda ini membuat kaum Adam tidak begitu rentan mengalami masalah di saluran reproduksinya. Yang kedua, hal tersebut jugalah yang membedakan penyebab susahnya buang air kecil antar-keduanya.

Nah, pria yang merasa susah buang air kecil, mungkin penyebab dari kondisi tersebut adalah sebagai berikut.

1. Hiperplasia Prostat

Hiperplasia prostat atau kelenjar prostat yang membesar terjadi seiring bertambahnya umur seseorang. Kondisi tersebut wajar terjadi. Namun, penderita bisa mengalami penyempitan uretra dan penebalan kandung kemih.

Kedua masalah tersebut terjadi jika prostat terus membesar. Akibatnya, lelaki mungkin mengalami kesulitan saat buang air kecil.

Selain itu, hal ini juga dapat menimbulkan inkontinensia urine karena kandung kemih tidak dapat menahan urine dengan baik.

Prostat yang membesar tidak selalu menunjukkan kanker. Pertumbuhan jinak seperti tumor, mungkin juga yang menyebabkan hiperplasia prostat.

2. Saluran Kemih Kena Infeksi

Saluran kemih dan kandung kemih adalah tempat yang rentan terhadap serangan virus dan bakteri jahat.

Ketika saluran kemih mengalami infeksi, area tersebut bisa membengkak, membuat kita merasa kesulitan saat buang air kecil.

Selain itu, infeksi saluran kemih ini bisa menimbulkan beberapa gejala tidak enak, seperti sensasi panas saat buang air kecil, warna air pipis yang keruh atau berdarah, dan aroma urine yang tidak sedap.

Oleh sebab itu, menjaga kebersihan dan minum air yang cukup sangat perlu untuk melindungi saluran kencing dan kandung kemih dari infeksi.

3. Penyakit yang Menular secara Seksual

Penyakit menular secara seksual (PMS) termasuk kondisi medis yang berbahaya. Infeksi bakteri, virus, atau parasit yang dapat menular melalui aktivitas seksual ini merupakan pemicu dari PMS.

Beberapa PMS, seperti klamidia dan gonore, dapat memberikan infeksi pada saluran kemih dan sistem reproduksi.

Infeksi tersebut bisa mengakibatkan peradangan dan iritasi pada saluran kemih dan kandung kemih. Ketika terinfeksi, penderita akan merasakan yang pada gilirannya dapat menyebabkan gejala, salah satunya ialah susah buang air kecil.

4. Terkena Urolitiasis

Urolitiasis atau istilah umumnya disebut sebagai batu ginjal merupakan penyakit yang merujuk pada pengerasan kandungan garam dan mineral di dalam tubuh sehingga membentuk seperti batu.

Batu ginjal bisa muncul karena berbagai faktor, seperti kurang minum air, obesitas, penggunaan obat tertentu yang membuat kita sering buang air kecil, kekurangan serat, dan lain-lain.

Ketika batu tersebut keluar melalui uretra, ini bisa menimbulkan masalah saat kita buang air kecil. Gejalanya bisa termasuk sering buang air kecil, rasa nyeri yang hebat di punggung, nyeri saat buang air kecil, dsb.

5. Kerusakan Saraf

Saraf yang terganggu karena berbagai alasan, seperti cedera, stroke, atau infeksi, bisa memengaruhi kemampuan tubuh untuk mengeluarkan urine.

Selain itu, kerusakan saraf juga bisa disebabkan oleh kejadian seperti kecelakaan, infeksi otak, dan bahkan multiple sclerosis. Dalam banyak kasus, kerusakan saraf ini bisa mengakibatkan susah buang air kecil.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Diagnosis Penyebab Susah Buang Air Kecil di Klinik Apollo

Susah buang air kecil yang mungkin disertai rasa nyeri, sensasi terbakar, atau sebagainya, ini bisa menjadi marabahaya bagi kesehatan.

Bagaimana tidak, kondisi ini dapat memengaruhi produktivitas, waktu tidur, dan kenyamanan. Namun, jangan biarkan masalah ini mengambil alih hidup Anda.

Kabar baiknya, jika Anda mengalami susah buang air kecil, penyebab dari kesulitan tersebut dapat didiagnosis secara akurat di Klinik Apollo. Selain itu, dokter yang berpengalaman bisa mengatasi dengan obat yang tepat.

Tarif di Klinik Apollo begitu bersahabat. Tunggu apa lagi? Segera temukan solusi untuk masalah susah buang air kecil dengan berkonsultasi dahulu kepada kami. Link konsultasi tersedia. Ingat, konsultasi online Klinik Apollo itu gratis.

About the Author: Yusuf Shabran