Mengenal Lebih Dekat Jengger Ayam pada Kelamin Wanita

Jika Anda mengalami jengger ayam pada kelamin wanita, hubungi dokter ahli di Klinik Apollo Jakarta.

Klinik Apollo Jengger ayam pada kelamin wanita atau kondiloma akuminata adalah salah satu jenis penyakit menular seksual (PMS) yang sering kali kurang dipahami dan kurang dibicarakan dibandingkan dengan penyakit lain seperti kencing nanah (gonore) atau sifilis (penyakit raja singa).

Namun, jengger ayam adalah masalah kesehatan yang serius dan memengaruhi baik pria maupun wanita.

Dalam artikel ini, kita akan fokus pada jengger ayam pada kelamin wanita, termasuk ciri-ciri, penyebab, pengobatan dan langkah-langkah pencegahan yang penting.

Jengger ayam adalah pertumbuhan yang terlihat seperti benjolan kecil atau tonjolan daging pada atau di sekitar area genital, termasuk vulva, vagina atau anus.

Mereka juga dapat muncul di area panggul dan paha. Jengger ayam disebabkan oleh infeksi virus yang disebut human papilloma virus (HPV) yang ada dalam berbagai jenis.

Beberapa jenis HPV dapat menyebabkan jengger ayam, tetapi tidak semua tipe HPV memiliki efek yang sama.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Ciri-Ciri Jengger Ayam pada Kelamin Wanita

Berikut ciri-cirinya:

  • Benjolan kecil yang menonjol

Jengger ayam umumnya terlihat seperti benjolan kecil yang menonjol dari permukaan kulit. Mereka bisa berwarna daging atau abu-abu.

  • Terasa kasar

Permukaan jengger ayam sering kali terasa kasar atau bergerigi jika Anda menyentuhnya.

  • Mengelompok

Jengger ayam dapat muncul secara tunggal atau dalam kelompok yang lebih besar, mirip dengan tampilan bunga kol atau jengger ayam yang memberikan nama umum kondisi ini.

  • Tanpa gejala

Banyak wanita dengan jengger ayam mungkin tidak merasakan gejala fisik seperti nyeri atau gatal pada awalnya.

  • Perdarahan

Beberapa wanita mungkin mengalami perdarahan ringan saat berhubungan seksual atau saat mengeluarkan urine jika jengger ayam terletak di sekitar vulva atau vagina.

Penyebab, Pengobatan dan Pencegahan Jengger Ayam

Penyebab utama jengger ayam adalah infeksi HPV. HPV adalah virus yang sangat umum dan dapat menyebar melalui kontak kulit dengan orang yang terinfeksi.

Ini dapat terjadi melalui hubungan seksual vaginal, anal atau oral. Risiko tertinggi terjadi pada setiap orang yang memiliki banyak pasangan seksual.

Pengobatan jengger ayam melibatkan penghilangan luka tersebut.

Prosedur yang umum digunakan termasuk krioterapi (pembekuan dengan nitrogen cair), elektrokauterisasi (penggunaan listrik untuk menghancurkan jengger ayam) atau penggunaan obat-obatan topikal yang diberikan oleh dokter ahli.

Pengobatan HPV itu sendiri tidak ada, tetapi vaksin HPV adalah cara yang efektif untuk mencegah infeksi virus ini yang dapat mengurangi risiko jengger ayam dan kanker serviks pada wanita.

Pencegahan adalah kunci untuk menghindari jengger ayam.

Ini melibatkan penggunaan kondom (pengaman atau pelindung) saat berhubungan seksual, vaksinasi HPV pada usia yang tepat dan menghindari perilaku seksual berisiko tinggi.

>> Konsultasi Online Gratis di Sini <<

Konsultasi Online Gratis Jengger Ayam di Klinik Apollo

Penting untuk diingat bahwa jika Anda mencurigai Anda memiliki jengger ayam atau memiliki risiko tertular, Anda harus berkonsultasi dengan dokter ahli atau profesional kesehatan.

Mereka dapat memberikan diagnosis yang tepat dan panduan pengobatan yang sesuai.

Dengan pemahaman yang lebih baik tentang jengger ayam, kita dapat bekerja sama untuk mengurangi penyebaran virus HPV dan mengurangi dampaknya pada kesehatan wanita.

Oleh karena itu, Anda tidak perlu khawatir mengenai jengger ayam pada kelamin wanita. Karena dapat ditangani di Klinik Apollo Jakarta oleh dokter ahli.

Segera lakukan konsultasi dan reservasi, untuk mempermudah langkah selanjutnya melakukan pengobatan jengger ayam. Hubungi kami, layanan konsultasi online kami terbuka selama 24 jam.

About the Author: Yulia

Yulia adalah seorang Content Writer di Klinik Apollo yang sudah berkecimpung di dunia kesehatan penyakit kelamin sejak tahun 2017.